Ketua Komisi II DPR RI Zainudin Amali foto : Andri/mr

Komisi II DPR RI menerima paparan mengenai Pelayanan Publik berbasis online yang telah dilaksanakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel), Provinsi Banten. Dari berbagai pemaparan, Ketua Komisi II DPR RI Zainudin Amali menilai, dengan adanya berbagai Pelayanan Publik ini, memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan.

Diketahui, Pemkot Tangsel telah memiliki banyak jenis pelayanan online, mulai dari SMS Gateway, JUMARI, SIMPUS, PRAKMATIS, SIMPONIE, SISUMAKER, SIMPEL, SIMANJA, Siaran Tangsel, SIDUTA, SIMPELIN, SIFasKOJa, SIFak dan SPGDT.

“Dari berbagai sistem pelayanan publik secara online ini masing-masing memiliki manfaat dan keunggulan. Dari semua jenis pelayanan online tentu dimaksudkan untuk memperpendek jalur birokrasi dan memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan,” katanya usai memimpin pertemuan Tim Kunjungan Kerja Spesifik (Kunspek) Komisi II DPR RI dengan Pemkot Tangsel, di Balai Kota Tangsel, Ciputat, Tangsel, Jumat (31/8/2018).

Lebih lanjut politisi Partai Golkar itu mengatakan, selain ke Tangsel, pihaknya juga melaksanakan kunspek ke Kabupaten Banyuwangi dan Kota Semarang. Ketiga daerah ini dinilai Komisi II DPR RI menunjukan karakteristik kota berkembang.

“Jika ingin menjadikan sebuah contoh untuk daerah-daerah lain yang ada di Indonesia, ketiga daerah ini harus kita pelajari. Di sini kami mendapatkan banyak informasi tentang inovasi sistem Pelayanan Publik, paparan sistemnya mayoritas baik,” jelas Zainudin.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan rasa terimakasih atas kunjungan yang dilakukan Komisi II DPR RI. “Kami sangat menyadari bahwa sebagai daerah baru kami harus memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat,” ungkap Benyamin.

Dalam pertemuan tersebut, beberapa Anggota Komisi II DPR RI menyampaikan ingin mengajak DPRD dari wilayahnya untuk datang dan belajar ke Kota Tangsel. Turut hadir dalam kunspek ini sejumlah Anggota Komisi II DPR RI, diantaranya Henry Yosodiningrat (F-PDI Perjuangan),  Hasbi Asyidiki Jayabaya (F-PDI Perjuangan), Melda Addriani (F-PG), Tabrani Maamun (F-PG), Ruskati Ali Baal (F-Gerindra), Rohani Vanath (F-PKB), Sutriyono (F-PKS), Tamanuri (F-NasDem), Sudiro Asno (F-Hanura), dan Rufinus Hotmaulana Hutauruk (F-Hanura). (man/sf)